tv

Read more: http://www.indosoftgame.blogspot.com/2012/07/cara-memasang-tv-online-di-blogger.html#ixzz3UbjuB2UW Under Creative Commons License: Attribution Follow us: @BangProHi on Twitter | IndoSoftGame on Facebook

Monday, 1 December 2014

Hot News

| Senin, 1 Desember 2014 08:21


4 Cerita pengamanan ketat Munas Golkar demi muluskan Ical



Merdeka.com - Partai Golkar di bawah kepemimpinan Aburizal Bakrie akhirnya menggelar Musyawarah Nasional ke-IX untuk memilih kepengurusan baru selama 5 tahun ke depan. Kisruh yang terjadi sebelum munas, seolah tidak terasa di arena munas. Suara-suara pendukung Ical begitu kuat, hingga persaingan untuk posisi ketua umum di munas diperkirakan tidak akan begitu ketat.

Minggu (30/11) malam, dalam acara yang begitu meriah, Ical membuka pelaksanaan Munas yang digelar di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali. Munas akan berlangsung hingga tanggal 3 Desember mendatang.

Dalam pidato pembukaan, Ical menegaskan, Golkar sebagai partai yang telah berusia 50 tahun, merupakan partai yang solid dan tidak bisa dipecah-pecah oleh siapapun. Partai Golkar harus menunjukkan dirinya sebagai partai yang diisi oleh kader-kader matang yang telah berpengalaman.

Terhadap kubu Presidium Penyelamat Partai, Ical menyerukan mereka untuk kembali ke jalan yang benar sesuai dengan konstitusi partai. Ical masih membuka pintu buat Agung Laksono dkk asal bertarung melalui ide dan gagasan dalam Munas, bukan dengan gerakan di luar aturan partai apalagi dengan cara-cara kekerasan.

"Mari kita buktikan kader Golkar mampu berpolitik secara matang dan dewasa. Apakah saudara setuju kita berjuang dengan ide dan gagasan dalam munas kali ini? Apakah saudara setuju kita menjauhi kekerasan?" tanya Ical terhadap seribu lebih peserta munas.

"Setujuuu..!" teriak para kader Golkar.

Meski agenda munas dan tata tertib belum disahkan, tanda-tanda bakal ada persaingan ketat untuk perebutan posisi ketua umum sepertinya belum terlihat. Bahkan, Ical diprediksi akan melenggang mulus untuk periode kepemimpinan keduanya di partai berlambang pohon beringin itu.

lihat selengkapnya.....
dan kunjungi: http://www.merdeka.com/politik